Forester kasarung

Cita-citaku hingga lulus SMP adalah dokter. Dengan hasil ebtanas SMP yg lumayan bagus, aku sebenarnya udah diterima di SMA favorite di kota tempat kelahiranku. Tapi nasib tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih pada tahun 1995 aku terjerumus, terperosok, terjerembab ke dalam dunia hijau kehutanan.

Itulah nasibku….

Sebenarnya cita-citaku sampe sekarang belum banyak berubah… tapi Tuhan mentakdirkan lain. Sekarang aku sangat menikmati prifesiku sebagai seorang forester. Bagiku forester dokter juga, bahkan lebih mulia dibanding dokter spesialis bedah jantung. Aku dokter jantung dunia… Bingung??? Bagiku hutan itu adalah jantung dan paru-paru dunia. Dengan kehadiran teman2 foresterlah jantung dan paru-paru dunia tetap bisa eksis… Tul ga???

Satu Tanggapan

  1. tapi sekarang kan dapatin dokter, biar istri mu saja yang nerusin cita-cita mulia mu gel

Tinggalkan komentar